Mengapa tulisan Kitab Suci diakui sebagai Sabda Allah
sedangkan yang lain hanya dikatakan renungan manusia?
JAWABAN DR. TOM JACOBS SJ: Sebetulnya masalah itu sudah
sedikit-banyak disinggung secara singkat dalam
pertanyaan-pertanyaan di atas. Secara lebih lengkap dapat
dikatakan bahwa Kitab Suci diakui sebagai ungkapan tepat
dari iman jemaat, bukan hanya iman perorangan saja. Dan iman
jemaat itu adalah jawaban atau tanggapan atas Sabda Allah.
Khususnya Konsili Vatikan II mengajarkan bahwa iman adalah
hubungan timbal balik antara manusia dan Allah. Atau lebih
tepat lagi dikatakan bahwa "hubungan timbal balik manusia
dengan Allah," kalau dilihat dari sudut manusia disebut
"iman," dan kalau dilihat dari sudut Allah dapat disebut
"wahyu" atau "Sabda Allah." Allah bersabda kepada manusia
dan manusia mendengarkan-Nya dan menerima Sabda Allah.
Itulah iman. Maka dalam iman manusia terkandung Sabda Allah.
Sebab yang diimani oleh manusia adalah Sabda Allah. Oleh
karena itu di dalam Kitab Suci sebagai ungkapan tidak
dibedakan antara Sabda Allah dan renungan manusia, tetapi
dibedakan antara Sabda Allah yang diimani oleh seluruh
Gereja (atau oleh seluruh umat Israel) dan yang diungkapkan
dalam tulisan Kitab Suci, dan dari lain pihak iman sebagai
tanggapan terhadap Sabda Allah, yang lebih bersifat pribadi,
yang merupakan renungan seseorang dan yang tidak
mencerminkan iman Gereja atau iman bangsa Israel. Maka yang
disebut "renungan manusia" tidak berarti bahwa itu buku
jelek atau buku jahat; tetapi di dalam buku itu tidak
terungkap iman Gereja atau iman seluruh umat. Ini bukan
sesuatu yang "umum" melainkan khusus, pribadi. Bisa jadi
bahwa yang pribadi itu salah, tetapi juga belum tentu salah.
إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَإِنَّا لَهُ لَحَافِظُونَ “Sesungguhnya kamilah yang menurunkan Al-Qur’an dan pasti Kami pulalah yang akan menjaganya.” (QS. Al Hajr: 9)
إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَإِنَّا لَهُ لَحَافِظُونَ
“Sesungguhnya kamilah yang menurunkan Al-Qur’an dan pasti Kami pulalah yang akan menjaganya.” (QS. Al Hajr: 9)
Selasa
Mengapa tulisan Kitab Suci diakui sebagai Sabda Allah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
BERIKAN TANGGAPAN